TEMPO.CO, Jakarta -
Saat Ransomware Menyusup hingga ke Pusat Data Negara
Ransomware hasil pengembangan varian LockBit 3.0 menyusup hingga ke jantung data negara. Ada permintaan tebusan Rp 131 miliar.
Rentan Keamanan Pusat Data Nasional. Apa Dampaknya?
Masyarakat bisa menggugat atas lumpuhnya berbagai layanan publik akibat serangan peretas ke Pusat Data Nasional.
Lingkungan
KLHK: Karbon Harus Dikuasai Negara
Pasar karbon kisruh dengan pencabutan izin dan pembekuan kerja sejumlah pelaku usaha restorasi ekosistem. Apa dalih KLHK?
Ekbis
Bersitegang Soal Bantuan Sosial
Saat peluncuran kolaborasi pemanfaatan sistem data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek), Kamis lalu, Kepala Bappenas Suharso Monoarfa kembali menyinggung masalah lama soal data bantuan sosial yang tidak akurat. Akibatnya, 46 persen bansos diklaim salah sasaran. Kementerian Sosial lantas membantahnya. Mengapa data Bappenas dengan Kemensos berbeda?
Hukum
Aparat Pencabut Nyawa: Mengapa Polisi dan Tentara Makin Brutal kepada Masyarakat?
Penganiayaan oleh aparat terus terjadi. Kasus terbaru mengorbankan dua nyawa anak di Padang dan Medan.
Opini
Syarat Indonesia jadi Negara Maju
Perekonomian Indonesia dianggap cukup stabil dan sehat. Apakah Indonesia siap menjadi negara maju?
Editorial
Gagap Menjaga Pusat Data
Pusat Data Nasional lumpuh akibat peretasan. Tanda lemahnya ketahanan digital pemerintah.
Baca selengkapnya di Koran Tempo:
Saat Ransomware Menyusup hingga ke Pusat Data Negara
Rentan Keamanan Pusat Data Nasional. Apa Dampaknya?
Bersitegang Soal Bantuan Sosial
Aparat Pencabut Nyawa: Mengapa Polisi dan Tentara Makin Brutal kepada Masyarakat?