Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

image-gnews
Logo twitter, facebook dan whatsapp. Istimewa
Logo twitter, facebook dan whatsapp. Istimewa
Iklan

Halo, pembaca nawala Cek Fakta Tempo!

Saat berselancar di dunia maya, kita seringkali menemukan halaman (page) yang mengunggah bermacam informasi, baik yang valid maupun yang palsu. Selain kebenaran informasi yang dipertanyakan, kita tentu bertanya-tanya: siapa di balik halaman tersebut, dan mengapa mereka menyebarkan hoaks?

Salah satu langkah untuk mengungkap motivasi di balik suatu halaman atau profil media sosial ialah dengan mengecek transparansi halaman (Page Transparency) akun itu. Kita bisa menerapkannya di media sosial Facebook dan Instagram.

Apakah Anda menerima nawala ini dari teman dan bukan dari e-mail Tempo? Daftarkan surel di sini untuk berlangganan.

Bagian ini ditulis oleh Artika Rachmi Farmita dari Tim Cek Fakta Tempo

Prebunking Series (60)

Menelisik Motivasi di Balik Akun Medsos Penyebar Hoaks Melalui Transparansi Halaman

Tak hanya untuk urusan di dunia nyata, bermedia sosial juga memerlukan transparansi. Fitur transparansi sebuah halaman di Facebook dan Instagram dapat memberikan gambaran dan pemahaman kita mengenai asal usul, kegiatan, dan iklan yang terkait dengan suatu halaman.

Sebaliknya, ketika sebuah halaman tidak transparan atau tidak memberikan informasi yang cukup tentang dirinya, kita perlu waspada. Sebab, bisa jadi ada niat buruk atau motivasi yang disembunyikan dari si pembuat halaman atau profil.

Selain itu, kredibilitas konten yang diposting patut diragukan apabila sebuah halaman tidak transparan. 

Laman Tempo CekFakta di Facebook

Apa saja langkah-langkah untuk memeriksa transparansi sebuah Halaman di Facebook dan Instagram?

  1. Buka Halaman: Klik nama Halaman di Beranda atau cari Halaman yang ingin Anda periksa.
  2. Tentang: Klik tab “Tentang” di bilah menu Halaman.
  3. Transparansi Halaman: Di bagian “Tentang”, Anda akan menemukan opsi “Transparansi Halaman”. Klik untuk melihat informasi lebih lanjut tentang Halaman tersebut.

Informasi yang ditampilkan dalam bagian Transparansi Halaman meliputi:

  • Tanggal pembuatan Halaman.
  • Lokasi negara utama tempat Halaman dikelola.
  • Jumlah pengelola Halaman di setiap negara.
  • Perubahan nama Halaman sebelumnya.
  • Bisnis atau organisasi terkonfirmasi yang telah mengklaim kepemilikan Halaman.
  • Apakah Halaman dimiliki oleh organisasi media yang dikontrol negara.

Kita perlu memperhatikan lokasi negara utama tempat mengelola Halaman ditentukan oleh informasi dan aktivitas seseorang di Produk Facebook. Termasuk lokasi yang disebutkan di profil Facebooknya serta informasi perangkat dan koneksi. 

Terkadang, Facebook tidak dapat membagikan lokasi negara pengelola Halaman dengan akurat karena akunnya masih sangat baru atau lokasinya belum ditentukan. Lokasi negara utama setiap orang dengan peran atau akses Halaman yang ada akan muncul di bagian Transparansi Halaman, terlepas dari peran, akses, atau level aktivitasnya.

Kita juga dapat melihat informasi transparansi pada Profil Mode Profesional dengan memperhatikan apakah si akun/halaman menjalankan iklan. Caranya:

  1. Buka Profil: Klik “Profil” di bagian Detail.
  2. Transparansi Profil: Informasi ini juga dapat dilihat saat melihat profil di Galeri Iklan. Informasi yang ditampilkan meliputi:
    • Tanggal pembuatan profil.
    • Lokasi negara utama pemilik profil.
    • Apakah profil menjalankan iklan.

Dari sana, kita bisa mengira-ira apakah motivasi akun menyebarkan informasi palsu atau sensasional adalah untuk mendulang uang semata. Mencari pendapatan dari iklan dengan menyebar hoaks tentu tidak boleh dibenarkan dan merugikan. Maka, penting untuk selalu memverifikasi sumber informasi, waspada terhadap halaman-halaman yang tidak transparan, dan memeriksa kebenaran informasi sebelum membagikannya ke orang lain.

Bagian ini ditulis oleh Inge Klara Safitri dari Tempo Media Lab

Cek Fakta Pilihan

Benarkah Rohingya Keturunan Sengkuni?

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebuah video beredar di TikTok menarasikan Rohingya sebagai keturunan Sengkuni, yang menggunakan cara-cara sangkuni untuk menguasai Indonesia. Benarkah Rohingya keturunan Sengkuni yang akan menguasai Indonesia? Berikut pemeriksaan faktanya.

| Hasil Pemeriksaan fakta

Tim Cek Fakta Tempo memeriksa klaim video ini dengan menelusuri sumber asli video dan keterangan resmi lembaga negara dan organisasi internasional yang menangani pengungsi Rohingya.

Baca selengkapnya

Waktunya Trivia!

Benarkah Suntik KB 3 Bulan Menyebabkan Kista Ovarium?

Sebuah gambar beredar di Facebook oleh akun ini, ini, dan ini [arsip], disertai klaim bahwa suntikan Keluarga Berencana (KB) untuk periode tiga bulan menyebabkan kista ovarium. Gambar itu memperlihatkan seorang tenaga kesehatan mengangkat benda mirip gumpalan daging. Dikatakan bahwa gumpalan itu adalah kista ovarium seberat lebih dari dua kilogram yang dikeluarkan dari tubuh seseorang.

Mari kita cek faktanya!

Ada Apa Pekan Ini?

Dalam sepekan terakhir, klaim yang beredar di media sosial memiliki beragam isu. Buka tautannya ke kanal Cek Fakta Tempo.co untuk membaca hasil periksa fakta berikut:

Kenal seseorang yang tertarik dengan isu disinformasi? Teruskan nawala ini ke surel mereka. Punya kritik, saran, atau sekadar ingin bertukar gagasan? Layangkan ke sini. Ingin mengecek fakta dari informasi atau klaim yang anda terima? Hubungi ChatBot kami.

Ikuti kami di media sosial:

Facebook

Twitter

Instagram

Telegram

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


AJI Gelar Indonesia Fact Checking Summit dan Press Freedom Conference

1 hari lalu

Ketua AJI Sasmito Madrim berbicara dalam acara di @America, Jakarta, Rabu 3 Mei 2023, untuk memperingati Hari Kebebasan Pers Sedunia yang jatuh pada 3 Mei. ANTARA/Katriana
AJI Gelar Indonesia Fact Checking Summit dan Press Freedom Conference

AJI menilai kedua acara ini jadi momentum awal bagi jurnalis di Indonesia dan regional untuk mempererat solidaritas.


Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

1 hari lalu

Dua orang anak suku bajo membaca buku sambil menunggu perahu tumpangan untuk mengantarnya ke sekolah di Pulau Papan, Desa Kadoa, Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah, (13/5). Anak suku Bajo hanya bersekolah hingga tingkatan SD karena tingkatan SMP harus menyeberang ke pulau lain dengan jarak yang lebih jauh. TEMPO/Fahmi Ali
Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.


Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

2 hari lalu

Ilustrasi buruh. Pixabay
Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

Twibbon dapat digunakan untuk turut menyemarakkan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024. Silakan unggah dan tayang.


Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

2 hari lalu

Ilustrasi TikTok. shutterstock.com
Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.


CekFakta #257 Hoaks Deepfake Menipu Konsumen dan Mengancam Bisnis

6 hari lalu

CekFakta #257 Hoaks Deepfake Menipu Konsumen dan Mengancam Bisnis

Deepfake, kini semakin mudah dibuat dan semakin sulit dikenali. Dampak yang ditimbulkan oleh penipuan deepfake pun, tidak main-main.


Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

6 hari lalu

Anandira Puspita (baju merah muda), istri anggota TNI yang menjadi tersangka usai mengungkap dugaan perselingkuhan suaminya, dalam jumpa pers di sebuah kafe di Jalan Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.


Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

7 hari lalu

BRI Cari Talenta Terbaik dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2022
Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.


Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

7 hari lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.


Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

10 hari lalu

Ilustrasi bermain sosial media di ponsel. Shutterstock.com
Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.


Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

10 hari lalu

Massa dari berbagai Kelompok Pencinta Alam melakukan aksi damai untuk memperingatai Hari Bumi, di halaman gedung KPK, Jakarta, 22 April 2015. Dengan membawa spanduk raksasa yang berisi Petisi Kelestarian Bumi Indonesia dan dibubuhi ribuan tandatangan tersebut mereka mengingatkan bahwa Merusak Alam Itu Korupsi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.