TEMPO.CO, Jakarta - Transaksi janggal senilai triliunan rupiah terendus di antara ribuan rekening calon anggota legislatif dan pengurus partai politik. Sebagian terdeteksi mulai ditukarkan ke nominal lebih kecil, diduga untuk politik uang menjelang pemilu. Sumber dananya juga beragam, dari hasil kejahatan lingkungan hingga perbankan. Satu kasus paling disorot karena melibatkan petinggi salah satu partai. Bagaimana pola aliran gelap dana kampanye temuan PPATK ini?
Nasional
Hujan Kritik Setelah Firli Memakai Data KPK
Sejumlah pegiat antikorupsi dan mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempertanyakan alasan tim kuasa hukum Firli Bahuri menggunakan dokumen KPK. Penggunaan dokumen KPK dalam sidang praperadilan tidak relevan karena Firli ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polda Metro Jaya. Mengapa tim kuasa hukum Firli ngotot menggunakan data KPK?
Ekbis
Ramai Rencana Divestasi Jalan Tol
Sejumlah ruas jalan tol tahun depan bakal dijual pemiliknya, seperti Indonesia Investment Authority, Pelindo Solusi Logistik, dan Hutama Karya. Meski prospektif, divestasi jalan tol tahun depan menghadapi tantangan karena investor bakal menahan diri menunggu hasil pemilu.
Buku
Aneka Sudut Kesetaraan Gender
The Australian National University dan ISEAS Singapura menerbitkan buku Gender Equality and Diversity in Indonesia di kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, pada Jumat, 15 Desember lalu. Buku ini terdiri atas 14 tulisan akademikus Australia dan Indonesia, termasuk Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Gender Equality and Diversity in Indonesia membedah permasalahan ketimpangan gender lewat berbagai disiplin ilmu.