Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tujuh Pesantren Progresif

image-gnews
Tempo menurunkan edidi khusu cerita dari pesantren yang secara progresif menekankan pada pentingnya menjaga lingkungan, mengajarkan kesetaraan gender,
Tempo menurunkan edidi khusu cerita dari pesantren yang secara progresif menekankan pada pentingnya menjaga lingkungan, mengajarkan kesetaraan gender,
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seperti tahun-tahun sebelumnya, kami menurunkan edisi khusus untuk ikut bersama merayakan Lebaran. Kali ini, cerita dari pesantren yang secara progresif menekankan pada pentingnya menjaga lingkungan, mengajarkan kesetaraan gender, dan perlindungan terhadap kekerasan seksual. Tak hanya konsep, mereka mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Tema ini menjadi penting di tengah krisis iklim dan berbagai kasus kekerasan seksual yang terungkap dari balik tembok pesantren belakangan ini. Pada awal April lalu, misalnya, Pengadilan Tinggi Bandung memvonis mati Herry Wirawan, pemilik pesantren yang mencabuli belasan santrinya. Kita pun dihadapkan pada kondisi bumi yang semakin panas akibat kerusakan lingkungan.

Empat dari tujuh pesantren itu memiliki rekam jejak panjang menangani korban kekerasan seksual. Pesantren Putri Al-Ihya Ulumaddin di Cilacap, Jawa Tengah, misalnya, selama belasan tahun menampung dan mendampingi korban kekerasan seksual. Kami pun menemui seorang korban yang menceritakan peran pengasuh pondok membantu memulihkannya.

Ada juga Pesantren Nurulhuda di Cianjur, Jawa Barat, yang mengadvokasi berbagai kasus kekerasan seksual yang menimpa santrinya. Pengelola pesantren tidak menutupi peristiwa yang kerap dianggap aib itu. Mereka justru menggandeng lembaga lain, serta pasang badan melindungi korban dan menghadapi pelakunya.

Tiga pesantren lain bergiat menjaga bumi. Salah satunya, Pesantren Annuqayah di Guluk-Guluk, Sumenep, Jawa Timur, yang menjadi pelopor pesantren hijau ketika isu krisis iklim belum terlalu ramai di Indonesia. Ketika pemerintah masih jauh panggang dari api mengubah energi kotor ke terbarukan, mereka sudah memakai energi bersih. Pesantren itu juga gencar menentang penambangan fosfat yang merusak lingkungan.

Tujuh pondok itu telah menunjukkan bahwa pesantren bukan lagi sekadar sekolah pendidikan agama yang eksklusif. Mereka tak terkungkung di balik tembok, melainkan bergerak untuk manusia dan alam. Krisis iklim yang menjadi problem planet bumi akan menjadi perhatian tiap orang jika memakai institusi keagaaman untuk menkampanyekannya. Pesantren punya peran signifikan.

Selamat membaca. Selamat merayakan Idul Fitri. Mohon maaf lahir dan batin.

Stefanus Pramono

Redaktur Pelaksana

Mengapa Kami Memilih Pesantren

Ada tujuh pesantren yang kami liput untuk menjadi teladan mengedepankan dua tema penting hari ini: krisis iklim dan kekerasan seksual.

Rumah Aman Nyai Gender

Ponpes Kempek Cirebon menyediakan rumah aman bagi korban kekerasan seksual.

https://majalah.tempo.co/read/laporan-khusus/165860/kisah-pondok-pesantren-

Bani Adam dari Cilacap

Pengasuh Al Ihya Ulumaddin menginisiasi rumah aman bagi korban kekerasan seksual dan KDRT.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pesantren Putri Ramah Penyintas

Ponpes Al-Hidayat Salaman, Magelang, memiliki pengalaman menangani korban kekerasan seksual. 

Telepon Gelap Predator Santri

Pesantren Nurulhuda di Cirebon mendampingi para santri yang menjadi korban kekerasan seksual.

Menyelami Islam Lewat Alam

Di Pesantren At-Thaariq, ajaran Islam dan prinsip-prinsip ekologi berpadu.  

Karena Ibadah Butuh Air

Pesantren Annuqayah di Guluk-guluk, Sumenep konsisten melek lingkungan.

Dakwah Ekologi di Lembah Madani

Pengasuh dan santri pesantren Nurul Haramain di Lombok, NTB, bertahun-tahun melestarikan lingkiungan.

KOLOM: Pesantren dan Tantangan Global

Pesantren didirikan untuk menghadapi tantangan global, yakni kolonialisme. 

OPINI: Pembawa Agama Tetap Relevan dengan Zaman

Pesantren yang mengajarkan Pendidikan lingkungan dan kesetaraan gender membuka ortodoksi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bapak-Anak Pengasuh Pesantren Dituntut 10 dan 11 Tahun Penjara karena Cabuli Santri

3 hari lalu

Ilustrasi pencabulan anak. shutterstock.com
Bapak-Anak Pengasuh Pesantren Dituntut 10 dan 11 Tahun Penjara karena Cabuli Santri

M, 72 tahun, dan anaknya, F, 37 tahun, pengasuh pondok pesantren di Trenggalek,Jawa Timur didakwa mencabuli santri-santrinya sejak 2021


Bank Indonesia Solo Gelar Festival Syekaten 2024, Luncurkan Mal Solo Square sebagai Kawasan Zona KHAS

19 hari lalu

Gelaran Festival Syekaten 2024 yang diselenggarakan Bank Indonesia Solo di Mal Solo Square, Jawa Tengah, dibuka Jumat, 23 Agustus 2024. Acara berlangsung hingga Minggu, 25 Agustus 2024. Bank Indonesia Solo sekaligus meluncurkan Mal Solo Square sebagai Zona KHAS. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Bank Indonesia Solo Gelar Festival Syekaten 2024, Luncurkan Mal Solo Square sebagai Kawasan Zona KHAS

Bank Indonesia Solo menyelenggarakan acara tahunan Festival Syekaten (Syiar Ekonomi Syariah dan Pesantren) 2024.


Pimpinan Pesantren di Karawang Akui Kasari Santriwati, tapi Bantah Lakukan Pencabulan

34 hari lalu

Kiky Andriawan, pimpinan sebuah pesantren di Kecamatan Majalaya yang dilaporkan melakukan pelecehan seksual. (ANTARA/Ali Khumaini)
Pimpinan Pesantren di Karawang Akui Kasari Santriwati, tapi Bantah Lakukan Pencabulan

Seorang pemimpin pondok pesantren di Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kiky Andriawan mengaku khilaf telah mengasari santriwati.


Pimpinan Pondok Pesantren di Karawang Diduga Mencabuli Puluhan Santriwati

35 hari lalu

Ilustrasi pencabulan. Shutterstock
Pimpinan Pondok Pesantren di Karawang Diduga Mencabuli Puluhan Santriwati

Para orang tua santriwati telah melaporkan dugaan pencabulan oleh pimpinan pondok pesantren itu ke Polres Karawang.


2 Pengajar Pondok Pesantren di Kabupaten Agam Diduga Sodomi 40 Santri Sejak 2022

48 hari lalu

ilustrasi
2 Pengajar Pondok Pesantren di Kabupaten Agam Diduga Sodomi 40 Santri Sejak 2022

2 pengajar salah satu pondok pesantren di Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, ditangkap Polresta Bukittinggi karena mencabuli 40 santri.


Riwayat Pendidikan Hasyim Asyari, Pernah Jadi Ketua OSIS dan Belajar di Pesantren

8 Juli 2024

Riwayat Pendidikan Hasyim Asyari, Pernah Jadi Ketua OSIS dan Belajar di Pesantren

Ketua KPU Hasyim Asyari dipecat DKPP karena terbukti lakukan tindak asusila. Ini riwayat pendidikannya.


Kapolri Serahkan 8.583 Hewan Kurban di Iduladha 1445 H Dibagikan ke Kompleks Polisi dan Pesantren

17 Juni 2024

Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyerahkan secara simbolis sapi untuk kurban ke Mabes Polri, pada Senin, 17 Juni 2024. Penyerahan ini dilakukan  setelah salat Idul Adha berlangsung di Lapangan Bhayangkara. Tempo/Yohanes Maharso
Kapolri Serahkan 8.583 Hewan Kurban di Iduladha 1445 H Dibagikan ke Kompleks Polisi dan Pesantren

Secara pribadi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyumbangkan 469 ekor sapi.


Menko PMK Berharap Pesantren Bukan Cuma Bisa Cetak Santri, Tapi...

16 Juni 2024

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 10 Juni 2024, usai rapat persiapan perayaan HUT ke-79 RI di IKN. TEMPO/Daniel A. fajri
Menko PMK Berharap Pesantren Bukan Cuma Bisa Cetak Santri, Tapi...

Pesantren sebagai lembaga pendidikan harus turut memberikan pemberdayaan dan pengembangan masyarakat, bukan hanya memberikan ilmu agama.


Prabowo: Indonesia Siap Tampung Anak-anak Palestina yang Alami Trauma

13 Juni 2024

Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di sela-sela KTT untuk Gaza yang berlangsung di Amman, Yordania pada Selasa, 11 Juni 2024. Dok: Istimewa
Prabowo: Indonesia Siap Tampung Anak-anak Palestina yang Alami Trauma

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan Indonesia siap menampung anak-anak Palestina yang mengalami trauma


Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

5 Mei 2024

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU) yang berada di Kota Koga, Prefektur Ibaraki, Jepang, pada Jumat 3 Mei 2024. Kedubes RI di Jepang
Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)