Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

CekFakta #251 Yang Harus Diteliti Pada Website Saat Mencari Kebenaran Informasi

image-gnews
Ilustrasi wanita sedang browsing internet. Pixabay.com
Ilustrasi wanita sedang browsing internet. Pixabay.com
Iklan

Halo, pembaca nawala Cek Fakta Tempo!

Untuk memastikan kebenaran sebuah informasi atau menghindari hoaks, membaca saja tidaklah cukup apalagi di era digital yang serba cepat seperti sekarang. Kita bisa mudah terperangkap dalam lautan informasi yang tak terbatas. 

Nah, saat kita mencari kebenaran suatu informasi di internet, akan banyak situs web dan gambar yang kita temukan. Alhasil, kita perlu memeriksa, mengevaluasi, dan memverifikasi apa yang dilihat. Apa saja yang perlu diteliti?

Apakah Anda menerima nawala ini dari teman dan bukan dari e-mail Tempo? Daftarkan surel di sini untuk berlangganan.

Bagian ini ditulis oleh Artika Rachmi Farmita dari Tim Cek Fakta Tempo

Prebunking Series (58)

Yang Harus Diteliti Pada Website Saat Mencari Kebenaran Informasi

Sebelum mempercayai suatu informasi, kita perlu bertanya dari mana sumbernya dan apakah penulis atau naratornya memiliki keilmuan yang memadai. Selain mempertanyakan untuk siapa audiensnya, apakah ada kemungkinan fakta yang disembunyikan? 

Tips mengenali ciri-ciri sumber informasi yang dapat dipercaya ini pernah Cek Fakta Tempo bagikan pada Nawala Cekfakta #211

Dikutip dari Perpustakaan Universitas Aberystwyth, Inggris, ada 4 bagian yang wajib diteliti saat membaca website agar tak terjebak informasi palsu.

  1. Periksa bagian Tentang (About Us) di situs web/organisasi

Jika Anda tidak melihat bagian Tentang atau tidak menjelaskan banyak hal, ini mungkin merupakan tanda bahwa organisasi/situs tersebut tidak kredibel. 

  1. Periksa informasi Kontak/Hubungi Kami (Contact?Contact Us) 

Apakah Anda tidak dapat melihat informasi Kontak atau cara menghubungi situs untuk mengajukan pertanyaan? Ini bisa menjadi tanda bahwa organisasi/situs tersebut tidak kredibel alias tidak terpercaya. 

  1. Periksa tampilan halaman web 

Bagaimana tampilan tata letak situs webnya? Jika desainnya terlihat aneh, ini bisa menjadi tanda yang mencurigakan. 

  1. Apakah isinya semua iklan? 

Di sebuah situs web, keberadaan beberapa iklan memang wajar. Namun jika Anda menemukan lebih banyak iklan menempel daripada informasi, sudah saatnya Anda mempertanyakan, sebenarnya apa tujuan dari situs web itu? Apakah untuk menyuguhkan informasi yang dibutuhkan masyarakat, atau jangan-jangan hanya untuk menjual sesuatu kepada Anda alias mendulang cuan?

Bagian ini ditulis oleh Inge Klara Safitri dari Tempo Media Lab

Cek Fakta Pilihan

Benarkah Soeharto Sebut Perbedaan Masa Kepemimpinannya dengan Saat Ini?

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebuah akun di Instagram mengunggah video yang menyerupai Presiden RI ke-2, Soeharto. Dalam video itu, Soeharto seolah-olah berbicara tentang perbedaan masa kepemimpinannya selama 32 tahun dibandingkan 10 tahun masa pemerintahan saat ini.

| Hasil Pemeriksaan fakta

Tim Cek Fakta Tempo memeriksa klaim video tersebut dengan menelusuri akun-akun media sosial yang mengunggahnya. Juga menelusuri sumber asli potongan video tersebut dan melakukan analisis menggunakan AI Voice Detector terhadap suara dalam video tersebut. Penelusuran Tempo menunjukkan bahwa video ini identik dengan video berjudul “Temu Wicara Presiden Soeharto pada Pencanangan Gernas Pelestarian Nilai Kepahlawanan” yang diunggah di YouTube. Video tersebut direkam di Surabaya pada 23 November 1995.

Baca selengkapnya

Waktunya Trivia!

Benarkah Jokowi Keturunan Cina dan Orang Tionghoa Akan Punya Dwi Kewarganegaraan?

Sebuah video beredar di WhatsApp, TikTok dan akun Facebook ini, ini dan ini berisi klaim bahwa Presiden Joko Widodo atau Jokowi adalah keturunan Cina dengan nama lengkap Herbertus Joko Widodo alias Oey Hong Liong. 

Mari kita cek faktanya!

Ada Apa Pekan Ini?

Dalam sepekan terakhir, klaim yang beredar di media sosial dengan berbagai isu.. Buka tautannya ke kanal Cek Fakta Tempo.co untuk membaca hasil periksa fakta berikut:

Kenal seseorang yang tertarik dengan isu disinformasi? Teruskan nawala ini ke surel mereka. Punya kritik, saran, atau sekadar ingin bertukar gagasan? Layangkan ke sini. Ingin mengecek fakta dari informasi atau klaim yang anda terima? Hubungi ChatBot kami.

Ikuti kami di media sosial:

Facebook

Twitter

Instagram

Telegram

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


CekFakta #276 Saling Jaga agar Tak Jadi Korban Perdagangan Orang

5 hari lalu

Ilustrasi judi online. Pixlr Ai
CekFakta #276 Saling Jaga agar Tak Jadi Korban Perdagangan Orang

Sampai sekarang, masih ada 44 WNI yang terjebak di wilayah konflik perbatasan Myanmar dan Thailand.


CekFakta #275 Hindari Panik, Bekali Diri untuk Tangkal Hoaks Seputar Cacar Monyet

12 hari lalu

Ilustrasi MPOX. Shutterstock
CekFakta #275 Hindari Panik, Bekali Diri untuk Tangkal Hoaks Seputar Cacar Monyet

Agustus lalu Kementerian Kesehatan mengumumkan sebanyak 88 kasus cacar monyet (Mpox) di Indonesia.


CekFakta #274 Operasi Gelap Menenggelamkan Narasi #KawalPutusanMK di Twitter

19 hari lalu

Logo baru media sosial X, dahulu Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
CekFakta #274 Operasi Gelap Menenggelamkan Narasi #KawalPutusanMK di Twitter

Operasi Gelap Menenggelamkan Narasi #KawalPutusanMK di Twitter


6 Website Belajar Soal CPNS agar Lolos Tes SKD, Ada yang Gratis

19 hari lalu

Peserta mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS formasi Kejaksaan di Kantor Pusat Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jakarta, Kamis  9 November 2023. Pemerintah mulai Kamis 9 November melaksanakan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2023 yang diikuti sebanyak 1.853.617 pelamar, sedangkan Seleksi Kompetensi bagi Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) akan dilakukan pada Jumat 10 November. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
6 Website Belajar Soal CPNS agar Lolos Tes SKD, Ada yang Gratis

Ada banyak website belajar CPNS yang bisa diakses dengan mudah sehingga calon pendaftar bisa mempersiapkan diri dengan baik.


CekFakta #273 Hati-hati Penipuan Berkedok "Menyelesaikan Misi"

26 hari lalu

Ilustrasi hoax atau hoaks. shutterstock.com
CekFakta #273 Hati-hati Penipuan Berkedok "Menyelesaikan Misi"

beragam siasat dilakukan para pelaku online scam alias penipuan daring dalam mencari mangsa. Ada yang bernama "investasi", "kemitraan", "undian".


8 Website untuk Freelance di Indonesia, Bisa Dapat Penghasilan Tambahan

28 hari lalu

Ada beberapa website gratis untuk cek usia mental Anda. Foto: Canva
8 Website untuk Freelance di Indonesia, Bisa Dapat Penghasilan Tambahan

Bagi Anda yang ingin menambah penghasilan, bisa melihat beberapa website untuk freelance di Indonesia berikut ini. Ada Upwork hingga Fiverr.


CekFakta #272 Bagaimana Disinformasi Memecah Belah Masyarakat

33 hari lalu

Ilustrasi hoaks atau fake news. Shutterstock
CekFakta #272 Bagaimana Disinformasi Memecah Belah Masyarakat

Disinformasi punya kemampuan yang berbahaya: menebar kebencian dan memecah belah masyarakat.


Cara Membuka Telegram Web di Komputer

34 hari lalu

Logo Telegram. Istimewa
Cara Membuka Telegram Web di Komputer

ama seperti WhatsApp, Telegram juga bisa diakses menggunakan komputer atau website. Berikut caranya.


Sempat Diblokir Kominfo, Ini Sejarah di Balik WordPress

36 hari lalu

zdnet.com
Sempat Diblokir Kominfo, Ini Sejarah di Balik WordPress

Pada 2001, Michel Valdrighi, seorang pengembang dari Prancis, menciptakan b2/cafelog sebagai cikal bakal WordPress.


CekFakta #271 Membaca Penyebab Kecenderungan Percaya Hoaks dan Deepfake saat Pemilu

40 hari lalu

Gambar tangkapan layar video yang memperlihatkan perbedaan antara rekaman asli dengan deepfake. Credit: Kanal YouTube WatchMojo
CekFakta #271 Membaca Penyebab Kecenderungan Percaya Hoaks dan Deepfake saat Pemilu

Membaca Penyebab Kecenderungan Percaya Hoaks dan Deepfake saat Pemilu