Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

The Arrival of Starlink in Indonesia Market

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, JakartaThe government will inaugurate the operation of the Starlink for thousands of community health centers that have not been connected to the Internet. The inauguration ceremony will be attended by Elon Musk, the owner of Starlink, and President Joko Widodo on the sidelines of the World Water Forum in Bali.

The inauguration marks Starlink’s entry into the Indonesia market. Previously, Starlink only served as a backhaul service provider. Its services are managed by Telkomsat, a subsidiary of Tekom, a state-owned telecommunications company, which sold internet service directly to users, most of whom were in the business sector.

This has caused the price of Starlink to skyrocket. So, when news spread that Starlink plans to enter the Indonesian market directly since the end of last year, the domestic telecommunications industry was immediately shaken. This affected both those who have been retailing satellite-based Internet connections as well as established players in other satellite-based Internet businesses.

With significantly lower prices, Starlink Internet, which uses low-earth orbit satellites, has the potential to disrupt existing Internet services still using geostationary satellites. This is because Internet connection using low-earth orbit satellites is much faster than the geostationary satellites. And only Starlink has both the technology and satellites in orbit.

The entry of Starlink is certainly cannot be separated from the red carpet treatment provided by the Indonesia government. Starlink is actually just a sweetener for Elon Musk to invest in Tesla and SpaceX in Indonesia. But apparently, it is only Starlink that is willing to come here. Understandably, Starlink, as one of Elon Musk’s businesses, does not require much investment to enter the Indonesia market.

Initially seeking special treatment, Starlink finally complied with the government’s wishes. That is, to operate according to Indonesian regulations, by obtaining several local permits like other established Internet operators.

The entry of Starlink is not without intrigue. There are existing players trying to maintain their comfort zones. Will Starlink truly disrupt the Indonesia Internet industry and provide a cheap solution to the unequal access to the Internet in Indonesia? Or will it challenge the local industry to become more efficient? The Indonesian market will decide.

 

Khairul Anam

Editor

 

The Arrival of Starlink

Domestic Internet service providers are up in arms over the government’s decision to grant Starlink operating licenses and a project to provide networks for community health centers.

Competition of Internet Customers

Starlink competes with Internet providers targeting the household segment. There is concern that companies will start to adopt predatory pricing.

Impacts for Better Internet Connection

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Last year, Starlink reached government offices, community health clinics, and households in Papua. The company offers fast and stable connection.

National

Why the Government and Parliament Swiftly Push to Revise the Constitutional Court Law

The government and House of Representatives agreed to revise the Constitutional Court law to weaken the institution. There are indications of attempts to protect the Prabowo-Gibran government.

Interview

Muhamad Chatib Basri: Criticism Saves  Development

Economist Muhamad Chatib Basri explains the challenges facing the Indonesian economy.

You can read on Tempo Magazine:

The Arrival of Starlink

Competition of Internet Customers

Impacts for Better Internet Connection

Why the Government and Parliament Swiftly Push to Revise the Constitutional Court Law

Muhamad Chatib Basri: Criticism Saves  Development

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Australia dan Indonesia Menyelenggarakan Indonesia Data Hackathon Pertama

7 jam lalu

Australia dan Indonesia menyelenggarakan Indonesia Data Hackathon (INDAthon) yang pertama dalam rangka meningkatkan pembuatan kebijakan melalui penggunaan data yang kuat dan statistik resmi yang berkualitas, di Jakarta pada tanggal 17-19 September 2024. Sumber : dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia dan Indonesia Menyelenggarakan Indonesia Data Hackathon Pertama

Dalam rangka meningkatkan pembuatan kebijakan melalui penggunaan data yang kuat, diselenggarakan pertama kali Indonesia Data Hackathon


Belanda Kembalikan 288 Benda Cagar Budaya Indonesia

13 jam lalu

Pita film dan sejumlah memorabilia dipamerkan
Belanda Kembalikan 288 Benda Cagar Budaya Indonesia

Indonesia dan Belanda menandatangani kesepakatan repatriasi atau pengembalian sebanyak 288 benda cagar budaya asal Indonesia


4 Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah Versi QS Best Student Cities 2025

1 hari lalu

Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah. Foto: Canva
4 Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah Versi QS Best Student Cities 2025

Berikut beberapa kota di Indonesia yang masuk ke dalam daftar QS Best Student Cities 2025 sebagai kota terbaik untuk kuliah.


5 Negara di Asia Paling Fanatik Sepak Bola, Indonesia Urutan Berapa?

1 hari lalu

Superter Timnas U-24 Indonesia meneriakan yel-yel saat melawan Korea Utara pada babak Grup F Asian Games 2022 di Zhejiang Normal University Stadium, Jinhua, Cina, Ahad, 24 September 2023. Indonesia kalah dengan skor 0-1. ANTARA/Hafidz Mubarak A
5 Negara di Asia Paling Fanatik Sepak Bola, Indonesia Urutan Berapa?

Ticketgum merilis daftar negara paling fanatik sepak bola di seluruh dunia, termasuk di Asia.


Selain Landak Jawa, Ini Daftar Hewan yang Dilindungi di Indonesia

5 hari lalu

Seekor landak Jawa (Hystrix javanica) dalam kandang habituasi saat akan dilepas ke habitat alaminya di Cagar Alam Gunung Tilu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 24 Oktober 2023. Tepat di hari Owa Internasional, Aspinnal Foundation Indonesia melepas liar 16 satwa endemik Pulau Jawa yang terdiri diri 2 ekor owa Jawa, 11 ekor landak Jawa (Hystrix javanica), 3 ekor kukang Jawa (Nycticebus javanicus), seekor trenggiling Jawa (manis javanica), termasuk 2 ekor elang ular bido (Spilornis cheela) di Gunung Tilu. TEMPO/Prima Mulia
Selain Landak Jawa, Ini Daftar Hewan yang Dilindungi di Indonesia

Selain landak Jawa, berikut adalah daftar hewan yang dilindungi di Indonesia dan tidak boleh dipelihara.


Indonesia dan Peru Dorong Penyelesaian Perjanjian Perdagangan Bebas IP-CEPA

5 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI. Sumber: TEMPO | Nabiila A
Indonesia dan Peru Dorong Penyelesaian Perjanjian Perdagangan Bebas IP-CEPA

Indonesia dan Peru sepakat untuk mendorong percepatan penyelesaian perundingan Perjanjian Perdagangan dan Ekonomi Komprehensif kedua negara


Kemenkes Gandeng JICA Kerja Sama Pelatihan Makan Bergizi di Sekolah

6 hari lalu

Kunjungan JICA dan lintas kementerian-organisasi Indonesia dalam program makanan siang bergizi di sekolah Jepang di Tokyo dan Nagasaki pada 3-12 September 2024. Foto: JICA
Kemenkes Gandeng JICA Kerja Sama Pelatihan Makan Bergizi di Sekolah

Kemenkes mengandeng Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA) bekerja sama dalam pelatihan pendidikan makanan dan gizi anak sekolah


Puluhan Perusahaan Pertambangan Australia Hadir di Pameran Mining Indonesia

7 hari lalu

Acara pameran Mining Indonesia di Jakarta International Expo Center dari 11 hingga 14 September 2024. Sumber: Kedutaan Besar Australia
Puluhan Perusahaan Pertambangan Australia Hadir di Pameran Mining Indonesia

Puluhan perusahaan pertambangan Australia mempertunjukkan solusi, peralatan, dan kapabilitas berkelanjutan yang mutakhir dalam Pameran Mining


Profil Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Bandung yang Akan Datang ke Indonesia Urus Naturalisasi

7 hari lalu

Mauro Zijlstra. Instagram/maurozijlstra
Profil Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Bandung yang Akan Datang ke Indonesia Urus Naturalisasi

Mauro Zijlstra memiliki garis keturunan Indonesia dari nenek dan ayahnya.


Duta Besar Zuhairi: Kesepakatan IT-PTA Berpotensi Tingkatkan Perdagangan Indonesia-Tunisia

9 hari lalu

Orang-orang mengunjungi pasar ternak menjelang Hari Raya Idul Adha di Tunis, Tunisia, 20 Juli 2020. Xinhua/Adel Ezzine
Duta Besar Zuhairi: Kesepakatan IT-PTA Berpotensi Tingkatkan Perdagangan Indonesia-Tunisia

Kesepakatan perdagangan preferensial RI-Tunisia (IT-PTA), setelah disahkan, berpotensi meningkatkan nilai kerja sama perdagangan bilateral