Nestapa Pengungsi Papua

Selasa, 3 Januari 2023 15:30 WIB

Edisi perdana Tempo di tahun baru 2023i mengangkat tema konflik Papua, terutama karena Komnas HAM coba menggagas jeda kemanusian. Serangan kelompok bersenjata ke markas tentara pada September 2021 berbuntut panjang. Banyak penduduk yang mengungsi, sementara bantuan malah dihentikan.

TEMPO.CO, Jakarta - Selamat tahun baru 2023. Edisi perdana Tempo di tahun baru ini mengangkat tema konflik Papua, terutama karena Komisi Nasional Hak Asasi Manusia coba menggagas jeda kemanusian. Kami menilai isu ini penting sebagai pembuka tahun baru karena dari tahun ke tahun, konflik Papua seolah dibiarkan, tak coba diselesaikan dengan saksama. Konflik Papua sudah berlangsung lebih dari setengah abad.

Serangan kelompok bersenjata ke markas tentara pada September 2021 berbuntut panjang. Banyak penduduk yang mengungsi, sementara bantuan malah dihentikan, anak-anak menderita dan dikabarkan meninggal karena kurang gizi dan busung lapar.

Sepanjang pekan lalu, kami mewawancarai keluarga korban dan pihak-pihak yang mengetahui persoalan gizi buruk di Papua. Di Kabupaten Maybrat, satu dari enam wilayah konflik berat di Papua, ada bayi yang lahir dan meninggal saat berada di pengungsian. Begitu juga di daerah lain seperti Pegunungan Bintang.

Di pengungsian, makanan nyaris tidak ada. Di Maybrat, bantuan paket sembako bulanan dari pemerintah daerah hanya lima kali. Itu pun habis tak sampai sepekan. Jangankan lauk, teman nasi di piring hanyalah dedaunan. Kondisi pengungsi yang tinggal di hutan lebih memprihatinkan. Mereka tak berani pulang karena kampung halamannya diduduki tentara.

Dalam kondisi itu, nasib jeda kemanusiaan Papua pun tak jelas. Salah satu sebabnya, jeda kemanusiaan tak melibatkan berbagai elemen di Papua. Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat, misalnya, tak diikutsertakan dalam dialog di Jenewa, Swiss. Padahal, TPNPB merupakan pihak yang berkonflik dengan pemerintah.

Advertising
Advertising

Dari sisi pemerintah, TNI serta polisi tak ikut dalam perundingan. Pemerintah pun terkesan enggan melaksanakan jeda kemanusiaan—yang pernah dicoba di Aceh dan gagal. Perdamaian di Papua kian berkabut.

Papua kini tengah menghadapi krisis kemanusiaan yang sangat serius. Tanpa ada kemauan dari pemerintah untuk berdialog dengan berbagai elemen di Papua, konflik akan terus terjadi. Rakyat Papua akan terus menderita. Mohon maaf jika tahun baru kami buka dengan kisah nestapa.

Anda juga bisa menyimak 10 peristiwa politik dan hukum yang menonjol selama 2022. Selamat membaca.

Stefanus Pramono

Redaktur Pelaksana

POLITIK

Hilang Gizi Bayi Pengungsi

Di tengah ketidakjelasan jeda kemanusiaan Papua, sejumlah anak pengungsi mengalami gizi buruk dan meninggal. Banyak pengungsi tak berani kembali ke kampung halaman yang diduduki tentara.

Jeda Kemanusiaan di Gurun Pasir

Direncanakan berlangsung Desember 2022 hingga Februari 2023, jeda kemanusiaan Papua jalan di tempat. Kenapa Komnas HAM dan pemerintah belum bergerak?

Tsunami Pembawa Damai

Jeda kemanusiaan belum terbukti berhasil membawa perdamaian. Pernah dicoba di Aceh, tapi gagal.

OPINI

Kemanusiaan Dulu, Jeda Kemudian

Jeda kemanusiaan tak menyentuh problem konkret di Papua. Penyelesaiannya bukan di Jenewa, melainkan di Jakarta.

KALEIDSOKOP

Lima peristiwa politik paling penting selama 2022.

Skandal Aksi Cepat Tanggap

KUHP Sarat Masalah

Buru-buru Deklarasi Anies Baswedan

Tragedi Gagal Ginjal Akut

Serangan Jenderal Dudung

Lima peristiwa politik dan hukum paling penting selama 2022.

HUKUM

Amuk Koyo di Kampus G

Dua mahasiswa Universitas Gunadarma dipersekusi karena diduga melakukan kekerasan seksual. Kampus belum memiliki Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual.

OPINI

Gagap Kampus pada Kekerasan Seksual

Persekusi di Universitas Gunadarma menelenjangi ketidaksiapan kampus menghadapi kasus kekerasan seksual. Polisi ikut bertindak sembrono.

KALEIDOSKOP HUKUM

Lima peristiwa hukum paling menonjol 2022.

Drama Sambo

Korupsi Minyak Goreng

Geger Khilafatul Muslimin

Suap Hakim Agung

Tragedi Kanjuruhan

Berita terkait

TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang, Warga Disebut Bersembunyi ke Hutan

14 jam lalu

TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang, Warga Disebut Bersembunyi ke Hutan

TPNPB-OPM mendatangi jemaat gereja di Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, pada Ahad, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

1 hari lalu

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

Polisi menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata menyerang jemaat gereja yang tengah ibadah minggu di Distrik Borme, Pegunungan Bintang Papua.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

2 hari lalu

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

2 hari lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

2 hari lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

3 hari lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

3 hari lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

3 hari lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

3 hari lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

3 hari lalu

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

BNPB meminta semua kebutuhan dasar masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang dapat segera dipenuhi.

Baca Selengkapnya