Pepesan Kosong Jeda Kemanusiaan Papua

Minggu, 1 Januari 2023 11:45 WIB

Konflik bersenjata tak kunjung sudah di Papua memicu puluhan ribu orang mengungsi dari kampung halaman mereka. Sejumlah anak meninggal diduga akibat gizi buruk dan pemerintah daerah menghentikan pemberian bantuan bahan kebutuhan pokok.

TEMPO.CO, Jakarta - Konflik bersenjata tak kunjung sudah di Papua memicu puluhan ribu orang mengungsi dari kampung halaman mereka. Sejumlah anak meninggal diduga akibat gizi buruk dan pemerintah daerah menghentikan pemberian bantuan bahan kebutuhan pokok. Prakarsa jeda kemanusiaan yang ditandatangani di Jenewa, Swiss, pada 11 November 2022 ditolak beberapa kelompok masyarakat Papua. Benarkah jeda kemanusiaan jadi dagangan politik semata? Mengapa jeda kemanusiaan tak melibatkan aktor-aktor yang berkonflik?

HUKUM

Polemik Kekerasan Seksual Gunadarma

Dua mahasiswa Universitas Gunadarma, Depok, Jawa Barat, dipersekusi karena diduga melakukan kekerasan seksual. Kasus kekerasan seksual tak berjalan karena korban mencabut laporan. Gunadarma belum memiliki satuan tugas pencegahan dan penanganan kekerasan seksual. Polisi bertindak sembrono dengan menggelar jalur penyelesaian di luar pengadilan.

Advertising
Advertising

EKONOMI

Prospek Cuan Bus Rebahan

Sempat kalah tenar dibanding kereta api dan pesawat terbang, bisnis transportasi bus kembali bergeliat. Berbagai inovasi baru diluncurkan. Salah satunya layanan bus sleeper atau bus berfasilitas tempat tidur bagi penumpang untuk rebahan. Bagi operator, bus sleeper menjadi obat di tengah lesunya bisnis transportasi akibat pembatasan perjalanan di masa pandemi Covid-19.

KALEIDOSKOP

Ancaman Bencana Hidrometeorologi

Serangkaian bencana akibat cuaca ekstrem terus terjadi di Indonesia. Badan Nasional Penanggulangan Bencana mencatat jumlah peristiwa bencana hidrometeorologi meningkat dalam lima tahun terakhir. Sepanjang 2022, terjadi lebih dari 3.350 bencana, mayoritas berupa banjir dan tanah longsor. Bencana yang berkaitan dengan krisis iklim diperkirakan makin sering terjadi dan lebih parah.

SELINGAN

Ekspedisi Bencana Masa Lalu

Bagaimana bencana masa lalu terpatri dalam prasasti candi-candi?

Berita terkait

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

56 menit lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

1 jam lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

20 jam lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

23 jam lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

1 hari lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

1 hari lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

1 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

1 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

1 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Kata Warga soal Permintaan TPNPB-OPM untuk Tinggalkan Kampung Pogapa Intan Jaya: Konyol Itu

2 hari lalu

Kata Warga soal Permintaan TPNPB-OPM untuk Tinggalkan Kampung Pogapa Intan Jaya: Konyol Itu

Masyarakat Intan Jaya, Papua Tengah, menolak permintaan TPNPB-OPM untuk meninggalkan kampung Pogapa, Intan Jaya, yang merupakan daerah konflik.

Baca Selengkapnya