Banjir Pembiayaan Hijau

Selasa, 22 November 2022 20:45 WIB

Di KTT G20 di Bali, Indonesia memperoleh hasil yang penting: pendanaan untuk transisi energi dan proyek berorientasi lingkungan. Dalam edisi khusus Outlook Ekonomi 2023, Tempo menyoroti membanjirnya pembiayaan hijau atau green financing di Indonesia.

TEMPO.CO, Jakarta - Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali, dengan segala kerepotannya, usai sudah. Di balik panasnya konferensi 20 negara dengan perekonomian terbesar di dunia itu, Indonesia memperoleh hasil yang penting: pendanaan untuk transisi energi dan proyek berorientasi lingkungan.

Ada sejumlah komitmen dari negara maju dan lembaga multilateral memberikan pendanaan pada proyek berorientasi ekonomi hijau, terutama di sektor energi. Mulai dari penghentian dini pembangkit listrik berbahan bakar batu bara hingga pengembangan kendaraan listrik.

Salah satu komitmen pendanaan yang mengemuka di KTT G20 adalah Just Energy Transition Partnership (JETP). Pendanaan senilai US$ 20 miliar atau sekitar Rp 311 triliun ini digagas oleh negara dan lembaga keuangan yang tergabung dalam International Partners Group (IPG) seperti Amerika Serikat, Jepang, Kanada, dan sejumlah anggota Uni Eropa.

Dana ini terbagi dalam dua skema yaitu utang dan hibah yang rincian jelasnya akan dibuat dalam enam bulan ke depan. Dana JETP disalurkan antara lain untuk pengembangan energi terbarukan.

Komitmen yang tak kalah besar disampaikan oleh Bank Pembangunan Asia (ADB) dan Bank Dunia melalui skema Climate Investment Funds senilai total US$ 4 miliar. Salah satu proyek yang akan memakai dana ini adalah early retirement atau penghentian dini pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Cirebon-1.

Advertising
Advertising

Di luar komitmen yang terbuhul dalam KTT G20, Indonesia juga berpeluang untuk menerima pembiayaan dari bank asing seperti Citibank, HSBC, dan DBS khusus untuk proyek-proyek yang mendukung pencapaian target nol emisi pada 2060.

Dibanding Konferensi Iklim COP27 di Sharm el-Sheikh, Mesir, yang belum jelas dalam pendanaan kerugian dan kerusakan bencana iklim, G20 jauh lebih maju dengan komitmen nyata pendanaan transisi energi. Seperti Afrika Selatan tahun lalu, Indonesia mendapatkan pembiayaan paling jelas dibanding negara-negara berkembang lain yang masih harus menunggu pendanaan kongret di PBB.

Dalam edisi khusus Outlook Ekonomi 2023, kami menyoroti membanjirnya pembiayaan hijau atau green financing di Indonesia. Bisakah kita memanfaatkan peluang besar ini untuk membuat mitigasi iklim lebih progresif sekaligus menumbuhkan ekonomi? Selamat membaca.

Fery Firmansyah

Redaktur Utama

Banjir Dana Ekonomi Hijau

Dana ekonomi hijau bisa menyilaukan. Skema utang dari negara maju dan multilateral bisa menjebak Indonesia di masa depan. Bagaimana menegosiasikannya?

Seruan Lula dari Tepi Laut Merah

COP27 Mesir molor dua hari. Apa hasil terpenting konferensi iklim dalam pembiayaan hijau?

Ikhtiar Bank untuk Kredit Hijau

Lembaga keuangan siap-siap menyalurkan kredit hijau. Seperti apa?

https://majalah.tempo.co/read/laporan-khusus/167468/bagaimana-bank-menyalurkan-pembiayaan-hijau

Proposal Kilat Pensiun Dini PLTU Cirebon-1

PLTU Cirebon 1 menjadi pembangkit swasta yang dipercepat masa pemakaiannya. Dari mana biayanya?

Mengelola Uang Lingkungan Hidup

Jangka pembiayaan hijau adalah Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup. Bagaimana teknisnya?

Menanti Telur atau Ayam

Salah satu andalan pembiayaan hijau adalah membangun ekosistem kendaraan listrik. Siapa bohirnya?

Wakil Menteri BUMN: Kami Percepat Pensiun Dini PLTU

Dengan peluang pembiayaan besar, pemerintah bersiap mempercepat penghentian PLTU batu bara. Apa ganjalannya?

KOLOM

Obat Sementara Bernama Pendanaan Hijau

Bisakah pembiayaan hijau menyelamatkan lingkungan Indonesia sekaligus menumbuhkan ekonomi?

SINYAL PASAR

Arah Berlawanan Ekonomi Indonesia

Ekonomi Indonesia berada di kutub berlawanan: sektor riil positif, pasar keuangan negatif. Mengapa?

Berita terkait

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

8 jam lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

18 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

FIF Dapatkan Pembiayaan Hijau, untuk Leasing Motor Listrik hingga Panel Surya

1 hari lalu

FIF Dapatkan Pembiayaan Hijau, untuk Leasing Motor Listrik hingga Panel Surya

FIF mendapatkan pembiayaan hijau senilai USD 60 juta dari tiga bank asal Jepang. Modal itu buat leasing motor listrik hingga panel surya.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

1 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

6 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

6 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

7 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

8 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

8 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

9 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya