Pameran Seni Dunia dari Jakarta

Kamis, 30 Juni 2022 10:51 WIB

Documenta, pameran seni akbar dunia lima tahunan, digelar di Kassel, Jerman. Banyak seniman menganggap ini pameran seni paling penting dan bergengsi

TEMPO.CO, Jakarta - Documenta, pameran seni akbar dunia lima tahunan, digelar di Kassel, Jerman. Banyak seniman menganggap ini pameran seni paling penting dan bergengsi. Mereka acap menganggapnya sebagai momen penahbisan seniman sesungguhnya.

Bagi Indonesia, Documenta kali ini menjadi istimewa karena direktur artistiknya adalah Ruangrupa, komunitas seni dari Jakarta. Sampai penyelenggaraan ke-14 pada 2017, belum ada satu pun seniman Indonesia yang pernah diundang berpameran di Documenta. Pada Documenta 15 ini seniman Indonesia langsung berperan penting sebagai direktur artistik.

Bagaimana Ruangrupa menangani Documenta? Komunitas seni dan seniman mana dari berbagai penjuru dunia yang diundang ke Kassel? Seperti apa kontroversi-kontroversinya?

Selamat membaca.

Advertising
Advertising

Nurdin Kalim

Redaktur Utama

SELINGAN

Ruangrupa dan Documenta 15

Ruangrupa menawarkan satu metode dan cara kerja baru yang lebih adil dan setara untuk semua. Apa itu?

Kontroversi Karya Taring Padi

Banner raksasa karya Taring Padi, komunitas seni asal Yogyakarta, dipasang di area pameran Documenta 15. Pemerintah setempat menurunkannya. Mengapa?

Di Balik Persiapan Documenta

Sejak 2020, beberapa anggota Ruangrupa, Jakarta, bersama keluarganya menetap di Kassel, Jerman, untuk menyiapkan Documenta. Agar afdal.

BUKU

Memoar dari Pulau Buru

Seorang bekas anggota Pemuda Rakyat menceritakan hidupnya dari penjara Salemba, Tangerang, Nusakambangan, sampai Pulau Buru. Apa yang baru?

SINEMA

Drama Keluarga Jepang

Film terbaru sutradara Jepang, Hirokazu Kore-eda, masih memperlihatkannya sebagai maestro drama keluarga. Mencuri perhatian Festival Film Cannes 2022.

SENI RUPA

Setelah TIM Berubah

Dewan Kesenian Jakarta menyajikan pameran lukisan koleksi dan poster ekshibisi seni rupa lama di galeri baru Taman Ismail Marzuki. Seperti apa?

CATATAN PINGGIR

Antisemit

Pemerintah Jerman menurunkan karya Taringpadi karena dianggap antisemit. Bagaimana akar sejarahnya?

BAHASA

Akurasi Ukuran

Bahasa Indonesia menoleransi ketidakakuratan ukuran. Banjir hanya disebut sedengkul. Baik atau buruk?

Berita terkait

Drake Menghidupkan Kembali Taman Hiburan Fantasi yang Terbengkalai

9 Desember 2023

Drake Menghidupkan Kembali Taman Hiburan Fantasi yang Terbengkalai

Taman hiburan yang ditinggalkan ini bernama Luna Luna, Drake dan perusahannya akan menghidupkan kembali taman itu

Baca Selengkapnya

Studio di Bandung Ajak Pengunjung Lihat Pameran Karya Sambil Mengepel Lantai

30 November 2023

Studio di Bandung Ajak Pengunjung Lihat Pameran Karya Sambil Mengepel Lantai

Sebelum melihat karya di ruang pameran, pengunjung diminta untuk melepas alas kaki dan menggantinya dengan sepatu khusus.

Baca Selengkapnya

Pameran Iravati M. Sudiarso: Untuk Seni dan Negeri Dibuka hingga 20 November 2023

8 November 2023

Pameran Iravati M. Sudiarso: Untuk Seni dan Negeri Dibuka hingga 20 November 2023

Pameran arsip dan dokumentasi kehidupan pianis legendaris Iravati M. Sudiarso sempat mengalami kendala karena sulitnya mencari arsip lama.

Baca Selengkapnya

Giat Merawat Koleksi Museum

24 September 2023

Giat Merawat Koleksi Museum

Sejumlah museum di daerah berupaya maksimal merawat dan melindungi benda koleksi museum dari kerusakan dan kehilangan.

Baca Selengkapnya

Berakhir Pekan Sembari Belajar Sejarah dari Vredeburg Fair Yogyakarta

21 September 2023

Berakhir Pekan Sembari Belajar Sejarah dari Vredeburg Fair Yogyakarta

Wisatawan Yogyakarta disuguhi pameran seni dan benda bersejarah, karya komunitas, panggung kesenian, gowes sejarah hingga musik.

Baca Selengkapnya

Komunitas Difabel Pamerkan Ratusan Karya Penuh Warna di Taman Budaya Yogya

15 September 2023

Komunitas Difabel Pamerkan Ratusan Karya Penuh Warna di Taman Budaya Yogya

Ada 159 karya seni dua dan tiga dimensi dari delapan komunitas difabel yang dipamerkan selama sepekan.

Baca Selengkapnya

Pulang ke Bandung dari Uruguay, Seniman Yudi Yudoyoko Pamerkan Karya Poster

4 September 2023

Pulang ke Bandung dari Uruguay, Seniman Yudi Yudoyoko Pamerkan Karya Poster

Seniman Yudi Yudoyoko menampilkan karya garapan poster yang suka dia tempelkan di tembok-tembok kota Montevideo sambil bersepeda.

Baca Selengkapnya

Kelompok Ambari dari Alumni ITB Gelar Pameran Prismeu di Galeri Orbital Dago Bandung

4 September 2023

Kelompok Ambari dari Alumni ITB Gelar Pameran Prismeu di Galeri Orbital Dago Bandung

Karya yang ditampilkan 9 anggota dari kelompok Ambari dalam pameran Prismeu adalah perwujudan dari benda atau alam sekitar yang nyata di keseharian.

Baca Selengkapnya

Lampaui Target, Puluhan Ribu Orang Kunjungi Pameran Redmiller di Jalan Braga Bandung

19 Juli 2023

Lampaui Target, Puluhan Ribu Orang Kunjungi Pameran Redmiller di Jalan Braga Bandung

Di ruang pameran yang terbagi menjadi empat bagian, Peter mengenalkan sosok tokoh imajinasinya yang dinamakan Redmiller Blood.

Baca Selengkapnya

Walking Through a Songline, Pameran Seni tentang Suku Aborigin di Museum Sejarah Jakarta

13 Juli 2023

Walking Through a Songline, Pameran Seni tentang Suku Aborigin di Museum Sejarah Jakarta

Pameran seni ini menceritakan budaya penduduk asli Australia terhadap kepercayaan akan adanya roh leluhur yang menciptakan tanah dan segala isinya.

Baca Selengkapnya