Sekoci Barang Konsumsi

Reporter

Nur Haryanto

Editor

Nur Haryanto

Kamis, 3 Maret 2022 13:31 WIB

EKONOMI
3 Maret 2022

Sekoci Barang Konsumsi

Pandemi covid-19 memaksa perusahaan mereposisi arah bisnis. Industri berbasis barang konsumsi mengembangkan lini usaha di segmen kesehatan. Pada tahun pertama masa pandemi, PT Unilever Indonesia Tbk. gesit menyesuaikan diri dengan kebutuhan pasar. UNVR —kode emiten Unilever di Bursa Efek Indobesia—meluncurkan sekitar 60 produk inovasi baru di kategori kesehatan, kebersihan, serta barang pendukung gaya hidup baru seperti produk hand sanitizer seperti Molto Spray dan Sahaja Spray.

Strategi serupa ditempuh PT Mustika Ratu Tbk, produsen kosmetik dan produk perawatan kecantikan, dengan meluncurkan produk Zaitun Hand Gel didaftarkan ke BPOM. Sejak saat itu hingga akhir pekan lalu, situs BPOM mencatat Mustika Ratu telah mendaftarkan sekitar 367 produk baru, termasuk Herbamuno Plus.

Begitu pula PT Martina Berto Tbk. yang mencoba mengambil peluang dengan mengeluarkan produk hand sanitizer bermerek Quick ‘N Fresh Hand Gel. Sebelumnya, unit bisnis Martha Tilaar Group memproduksi Bright Clean Hand Sanitizer.

Advertising
Advertising

Lini produk kesehatan telah menyelamatkan kinerja MRAT—kode saham Mustika Ratu di Bursa Efek Indonesia. Sepanjang 2020, ketika banyak bisnis terjungkal dihantam pandemi, Mustika Ratu meraup penjualan Rp 318,4 miliar, tumbuh 4,32 persen dibanding pada tahun sebelumnya. Sebaliknya, produk kosmetik Mustika Ratu ambles.

Berkah pandemi covid-19 pun menyebar ke berbagai pelosok Tanah Air. Tiga kecamatan di Kabupaten Garut, yakni Kecamatan Samarang, Kecamatan Pasirwangi, dan Kecamatan Cilawu misalnya mendadak terkenal sebagai sentra penghasil minyak atsiri. Kami mereportasekannya di edisi ini. Selamat membaca.

Retno Sulistyowati
Redaktur

Cuan Industri di Masa Pandemi
Tak semua industri kolaps dihajar pandemi. Sebaliknya, ada yang meraup untung berlimpah-limpah. Sektor apa saja?

Ketenaran Minyak Atsiri
Pandemi melambungkan minyak atsiri. Kebutuhan pembersih tangan dan kebutuhan lain penangkal virus membuat industri bahan baku ini melambung.

Gurih Bisnis Penginapan
Naiknya infeksi virus dan kewajiban karantina membuat bisnis penginapan menangguk untung. Bagaimana model bisnisnya?

Berita terkait

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

8 jam lalu

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

Pemerintah Jerman masih menginginkan produk nikel mentah Indonesia. Namun pemerintah Indonesia tetap akan jalankan penghiliran industri nikel.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

4 hari lalu

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

BPS menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,11 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada triwulan I 2024.

Baca Selengkapnya

Indef Minta Pemerintah Antisipasi Penurunan Konsumsi pada Triwulan II

4 hari lalu

Indef Minta Pemerintah Antisipasi Penurunan Konsumsi pada Triwulan II

Pemerintah diminta untuk mengantisipasi potensi menurunnya kinerja konsumsi rumah tangga terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada triwulan II 2024.

Baca Selengkapnya

Ceria Berkomitmen Kembangkan Industri Nikel Berkelanjutan

4 hari lalu

Ceria Berkomitmen Kembangkan Industri Nikel Berkelanjutan

Ceria menegaskan komitmennya dalam mendukung industri nikel berkelanjutan dan memperkuat posisinya dalam rantai pasokan global baterai EV.

Baca Selengkapnya

IPA Convex ke-48 Dihelat Pekan Depan, Ingin Menarik Kembali Investasi Migas ke Indonesia

4 hari lalu

IPA Convex ke-48 Dihelat Pekan Depan, Ingin Menarik Kembali Investasi Migas ke Indonesia

IPA Convex ke-48 bertema Gaining Momentum to Advice Sustainable Energy Security in Indonesia and The Region.

Baca Selengkapnya

Pabik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Rugi atau Strategi Bisnis?

4 hari lalu

Pabik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Rugi atau Strategi Bisnis?

Kementerian Perindustrian mengaku belum mengetahui penyebab tutupnya pabrik sepatu Bata di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Siapa Sebenarnya Pemilik Sepatu Bata yang Pabriknya Tutup di Purwakarta?

5 hari lalu

Siapa Sebenarnya Pemilik Sepatu Bata yang Pabriknya Tutup di Purwakarta?

Bata telah melakukan berbagai upaya selama empat tahun terakhir di tengah kerugian dan tantangan industri.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

6 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

Asosiasi Persepatuan Indonesia menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata. Pengetatan impor mempersulit industri memperoleh bahan baku.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Gulung Tikar, Berikut Perjalanan Bisnisnya di Indonesia

6 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata Gulung Tikar, Berikut Perjalanan Bisnisnya di Indonesia

Pabrik sepatu Bata di Purwakarta tutup karena merugi. Bata pernah menjadi salah satu industri sepatu terbesar di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Mau Menginap di Rumah Terbang Film Up atau Museum di Paris? Airbnb Rilis 11 Rumah Icon

9 hari lalu

Mau Menginap di Rumah Terbang Film Up atau Museum di Paris? Airbnb Rilis 11 Rumah Icon

Airbnb mengumumkan 11 ikon yang dibuat ulang dari beberapa adegan paling populer dalam budaya pop.

Baca Selengkapnya