Bekerja dari Bali

Reporter

Nur Haryanto

Editor

Nur Haryanto

Sabtu, 22 Januari 2022 12:53 WIB

URBAN
22 Januari 2022

Bekerja dari Bali

Sejak pandemi Covid-19 merebak, yang membatasi interaksi sosial, Bali menjadi tempat paling favorit untuk bekerja dari luar kantor. Ratusan karyawan maupun pekerja lepas dari Jakarta dan kota-kota besar lain berduyun-duyun datang ke Pulau Dewata itu untuk work from Bali.

Dari Jakarta, dosen dan konsultan Juniati Gunawan memilih tinggal seorang diri di sebuah homestay di kawasan Nusa Dua. Ia menetap selama lima pekan untuk bekerja jarak jauh sejak Desember 2021. Selain mengisi pelatihan, ia sesekali jalan-jalan ke pusat belanja. Tarif sewa penginapan yang lebih murah selama pandemi serta suasana Bali yang rileks membuatnya betah bekerja jarak jauh di sana.

Dewi Suci Rahayu, jurnalis asal Surabaya, bahkan telah menjalani work from Bali sejak September 2021. Ia memilih tinggal di sebuah guest house di Canggu, Kabupaten Badung.

Advertising
Advertising

Canggu adalah kawasan yang paling populer untuk work from Bali, selain Nusa Dua, Sanur, dan Uluwatu. Selain bekerja dari kafe maupun penginapan dengan fasilitas lengkap, Dewi bisa leluasa jalan-jalan ke pantai setiap saat.

Work from Bali tidak hanya menguntungkan mereka yang masih memiliki keleluasaan untuk bekerja dari luar kantor. Kegiatan ini juga digaungkan pemerintah untuk turut mendongkrak pariwisata Bali yang mati suri karena pandemi.

Kami menuliskan tema bekerja dari Bali pada rubrik Urban edisi pekan ini. Selamat membaca.

Sapto Yunus
Redaktur Utama

Bekerja dari Bali
Pandemi membuat orang berduyun ke Bali. Bukan untuk liburan. Tapi bekerja. Efektifkah bekerja jarak jauh?

Bertemu Rich Brian
Duta besar Indonesia untuk Amerika Serikat bertemu penyanyi rap Indonesia yang tenar di negeri Paman Sam, Rich Brian. Apa yang mereka obrolkan?

Menulis Hantu
Sara Wijayanto bisa berkomunikasi dengan mahluk alam gaib. Ia menuliskannya menjadi novel

ARTIKEL LAIN

Emisi Batu Bara
Batu bara, sebagai sumber listrik untuk hidup sehari-hari, acap disebut sebagai penyabab utama krisis iklim. Seberapa besar emisinya secara global?

Kok atau Satelkok?
Dalam tayangan televisi kita sering mendengar penyiar menyebut satelkok untuk menyebut bola bulu tangkis. Mengapa bukan kok?

Pandemi dari Yunani
Orang Yunani menyebut pandemi sebagai “perang saudara”. Mengapa bisa begitu?

Berita terkait

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

35 menit lalu

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

2 jam lalu

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

Kejati Bali akan mengembangkan penyidikan perkara tersangka berinisial KR, Bendesa Adat yang memeras investor agar mendapat rekomendasi.

Baca Selengkapnya

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

2 jam lalu

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

Rizky Febian dan Mahalini menjalani beberapa rangkaian prosesi adat menjelang pernikahannya. Begini penjelasan dari pihak label musiknya.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

9 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

10 jam lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

11 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

12 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

20 jam lalu

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

Nusa Dua Bali jadi lokasi Asia Pacific Media Forum (APMF) 2024 dan The 2nd UN Tourism Conference on Women Empowerment In Tourism in Asia Pacific 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

1 hari lalu

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

Seorang Bendesa Adat Berawa di Bali berinisial KR diduga memerasa pengusaha demi memberikan rekomendasi izin investasi

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

1 hari lalu

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

Kejaksaan Tinggi Bali menangkap seorang Bendesa Adat karena diduga telah memeras seorang pengusaha untuk rekomendasi izin investasi.

Baca Selengkapnya