TEMPO.CO, Jakarta -
Tekor Anggaran Formasi Kabinet Prabowo
DPR mulai membahas revisi Undang-Undang Kementerian Negara di tengah isu bertambahnya jumlah formasi kabinet dari 34 menjadi 40. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Keadilan Sejahtera mewanti-wanti bahwa penambahan jumlah lembaga di kabinet Prabowo-Gibran harus mempertimbangkan kemampuan fiskal karena bakal membebani anggaran. Lembaga Administrasi Negara sudah mengingatkan perlunya kabinet yang ramping karena bisa menghemat anggaran. Idealnya cukup 20-24 kementerian? Akankah terealisasi?
Untung-Rugi Dua Kementerian Melebur di Kabinet Prabowo
Prabowo-Gibran mesti menjadikan kabinet di negara lain sebagai komparasi. Jabatan menteri koordinator bisa dihapus.
Ekbis
Banyak Sandungan Menuju 8 Persen
Dalam Forum Ekonomi Qatar pada Rabu lalu, Prabowo menyatakan optimistis mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga 8 persen dengan mengandalkan sektor pertanian dan penghiliran hasil tambang. Para ekonom menilai butuh reformasi luar biasa di berbagai bidang untuk mencapai target tersebut.
Film
Panggung Musikal Keluarga Cemara
Keluarga Cemara hadir dalam format baru, yaitu teater musik. Kisah karya Arswendo Atmowiloto ini populer di televisi pada 1990-an sebelum diangkat jadi film layar lebar pada 2019 dan 2022. Drama musikal Keluarga Cemara digelar di Ciputra Artpreneur pada 21 Juni sampai 14 Juli 2024.
Opini
Beradaptasi atau Mati
Upaya adaptasi dan mitigasi krisis iklim masih dilakukan secara amatiran. Perlu perubahan paradigma pembangunan.
Editorial
Opini Wajar dengan Pelicin
Terkuaknya dugaan suap WTP di Kementerian Pertanian menggerus kepercayaan terhadap BPK. Perlu mempertimbangkan audit independen.
Baca selengkapnya di Koran Tempo:
Tekor Anggaran Formasi Kabinet Prabowo
Untung-Rugi Dua Kementerian Melebur di Kabinet Prabowo
Banyak Sandungan Menuju 8 Persen