TEMPO.CO, Jakarta - Korban tewas akibat gagal ginjal akut pada anak terus bertambah. Namun pemerintah belum juga memastikan siapa yang bertanggung jawab terhadap beredarnya obat sirop berbagai merek yang mengandung etilen glikol dan dietilen glikol, zat kimia berefek toksik yang menjadi penyebab utama gagal ginjal akut. Kementerian Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan, serta industri farmasi malah saling tuding siapa yang harus bertnggung jawab. Benarkah ada lobi-lobi industri farmasi tak masuk daftar hitam produsen obat pembunuh anak?
HUKUM
Pemerkosaan di Kementerian Koperasi
Pengusutan kasus pemerkosaan di Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah mandek lantaran para pelaku bersiasat mengelabui keluarga korban. Korban dibujuk untuk menikah dengan salah satu pemerkosanya untuk menghentikan penydikan. Tiga tahun Menteri Koperasi Teten Masduki tutup mata.
EKONOMI
Siasat Pensiun Pembangkit Batu Bara
Pemerintah mendorong PT Bukit Asam membeli Pembangkit Listrik Tenaga Uap Pelabuhan Ratu milik PT Perusahaan Listrik Negara. Rencana itu awal dari program pensiun dini pembangkit batu bara untuk transisi ke energi terbarukan. Kabar mendadak itu mengagetkan investor. Mengapa?
LINGKUNGAN
Pandemi Senyap Antimikroba
Banyak sungai tercemar antimikroba dan bahan baku obat. Tak terpantau.
LAYAR
Koreografer Muda di IDF 2022
Indonesian Dance Festival (IDF) 2022 menampilkan gagasan beragam. Dunia teknologi sehari-hari hingga senam dieksplorasi. Para koreografer muda tampil dalam program Kampana.