Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polusi Smelter Nikel di Kabupaten Bantaeng

image-gnews
Masyarakat Desa Papan Loe yang tinggal di dekat Kawasan Industri Bantaeng, Sulawesi Selatan, mengeluhkan pencemaran lingkungan dari smelter nikel.
Masyarakat Desa Papan Loe yang tinggal di dekat Kawasan Industri Bantaeng, Sulawesi Selatan, mengeluhkan pencemaran lingkungan dari smelter nikel.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat Desa Papan Loe yang tinggal di dekat Kawasan Industri Bantaeng, Sulawesi Selatan, mengeluhkan pencemaran lingkungan dari smelter nikel. Sejak pemurnian bijih nikel PT Huadi Nickel-Alloy Indonesia beroperasi, sumur-sumur warga Dusun Mawang dan Balla Tinggia kering. Penduduk mengira air habis oleh sumur bor perusahaan untuk membuat batu bata.

Juga suara bising dari tungku pembakaran nikel beroperasi 24 jam dan asap tebal. Tanah galian yang mengandung bijih nikel, saat musim hujan, menyebabkan banjir lumpur ke jalan dan permukiman. Ketika kemarau, tanah itu meruapkan debu yang menempel di lantai dan perabotan rumah penduduk.

Di Dusun Kayu Loe lain lagi. Di sini sebagian besar penduduk mengandalkan pencarian menjadi petani rumput laut. Kapal pengangkut nikel merusak lahan budi daya mereka. Air limbah masuk ke laut menurunkan produktivitas panen rumput laut. Sebelum perusahaan beroperasi, ada banyak jenis rumput laut, kini tinggal jenis Gelidium corneum.

Kami menelusuri informasi itu dengan mengecek pembuangan air limbang pabrik nikel di Dusun Balla Tinggia. Di sini airnya merah kecokelatan di sebuah kolam yang digali seadanya. Air limbah itu merembes ke kali kecil yang berada di dekatnya dan mengalir ke laut. Jarak kolam penampungan air limbah dengan muara pantai sekitar 1 kilometer.

Apakah air itu tercemar limbah perusahaan nikel? Kami menguji sampelnya di laboratorium berbeda dua kali. Hasilnya kami sajikan dalam liputan pekan ini. Selamat membaca.

Dody Hidayat

Redaktur Utama

LINGKUNGAN

Terkepung Polusi Smelter

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Benarkah limbah pemurnian bijih nikel di Bantaeng merusak air dan bikin polusi?

https://majalah.tempo.co/read/lingkungan/166780/kini-di-bantaeng-penduduk-sekitar-smelter-nikel-mengeluhkan-pencemaran

Risiko Kerja di Tungku Pembakaran

Kecelakaan kerja marak terjadi di smelter PT Huadi Nickel-Alloy Indonesia di Bantaeng, Sulawesi Selatan. Rendahnya kesadaran pekerja dan pengawasan K3.

ILMU DAN TEKNOLOGI

Terpepet Cacar Monyet

Penyakit cacar monyet atau monkeypox menyebar cepat. Bagaimana penularannya di Indonesia?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sidang Korupsi Timah Harvey Moeis, Kerusakan Lingkungan Makin Masif Setelah Penambangan 5 Smelter

2 hari lalu

Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah Harvey Moeis (tengah) mengikuti sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 2 September 2024. Sidang kasus korupsi pengelolaan tata niaga timah yang merugikan negara mencapai Rp300 triliun tersebut beragendakan pemeriksaan lima saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yakni Deden Hidayat, Musda Ansori, Afif Rinaldi, Doni Indra, dan satu saksi Ikwan Azwardi dilakukan secara daring. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Sidang Korupsi Timah Harvey Moeis, Kerusakan Lingkungan Makin Masif Setelah Penambangan 5 Smelter

Berdasarkan hitungan Kejagung kerugian negara terbesar dalam kasus korupsi timah adalah kerusakan lingkungan yang mencapai Rp 271 triliun.


Sidang Helena Lim, Saksi Ungkap Alasan PT Timah Bentuk Kemitraan Kerja

4 hari lalu

Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah izin usaha pertambangan PT Timah Tbk tahun 2015-2022 Helena Lim (kiri) menjalani sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 2 September 2024. Sidang beragendakan pemeriksaan dua saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terkait kasus tersebut. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Sidang Helena Lim, Saksi Ungkap Alasan PT Timah Bentuk Kemitraan Kerja

Saksi sebut penambang liar sudah banyak beraktivitas di wilayah Izin Usaha Penambangan (IUP) PT Timah jauh sebelum ada kerja sama mitra smelter.


Pasokan Bijih Timah dari Tambang Ilegal Meningkat Usai Kesepakatan PT Timah dengan 5 Smelter

5 hari lalu

Empat orang saksi kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah dihadirkan dalam sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 2 September 2024. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Pasokan Bijih Timah dari Tambang Ilegal Meningkat Usai Kesepakatan PT Timah dengan 5 Smelter

Saksi kasus korupsi timah mengungkapkan ada peningkatan aktivitas pertambangan ilegal di wilayah IUP PT Timah Tbk, usai kesepakatan dengan 5 smelter.


Saksi Ungkap Ada Instruksi 030 untuk Pembelian Timah Ilegal di Perkara Korupsi Harvey Moeis

10 hari lalu

Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah Harvey Moeis (kanan) bertanya kepada salah satu saksi saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024. Sidang tersebut beragendakan pemeriksaan lima saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dengan terdakwa Harvey Moeis selaku perpanjangan tangan PT Refined Bangka Tin (RBT), Direktur Utama PT RBT Suparta, dan Direktur Pengembangan Usaha PT RBT Reza Andriansyah. ANTARA FOTO/Fauzan
Saksi Ungkap Ada Instruksi 030 untuk Pembelian Timah Ilegal di Perkara Korupsi Harvey Moeis

Ayup mengungkap soal adanya instruksi 030 yang sebelumnya pernah diungkap Ali Syamsuri selaku Kepala Bagian Unit Produksi PT Timah.


Perkara Korupsi Harvey Moeis, PT Timah Merogoh USD 3.055 untuk Sewa Smelter PT RBT

10 hari lalu

Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah Harvey Moeis mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024. Sidang tersebut beragendakan pemeriksaan lima saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dengan terdakwa Harvey Moeis selaku perpanjangan tangan PT Refined Bangka Tin (RBT), Direktur Utama PT RBT Suparta, dan Direktur Pengembangan Usaha PT RBT Reza Andriansyah. ANTARA FOTO/Fauzan
Perkara Korupsi Harvey Moeis, PT Timah Merogoh USD 3.055 untuk Sewa Smelter PT RBT

Agung menyebut PT Timah menghabiskan USD 3.055 USD untuk membayar sewa smelter ke PT Refined Bangka Tin (RBT).


Harvey Moeis Bertemu dengan Petinggi PT Timah di Gunawarman, Pengacara: Acara Spontan

12 hari lalu

Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah Harvey Moeis menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu, 14 Agustus 2024. Jaksa penuntut umum Kejaksaan Agung mendakwa suami artis Sandra Dewi itu telah melakukan perbuatan tindak pidana korupsi dan pencucian uang pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk yang menyebabkan kerugian negara mencapai Rp300 triliun. TEMPO/Imam Sukamto
Harvey Moeis Bertemu dengan Petinggi PT Timah di Gunawarman, Pengacara: Acara Spontan

Petinggi PT Timah menyatakan, dalam pertemuan itu, Harvey Moeis diperkenalkan sebagai perwakilan PT Refined Bangka Tin (RBT).


Jabatan Harvey Moeis di PT RBT Dipertanyakan, Ini Kata Kuasa Hukum

12 hari lalu

Terdakwa perpanjangan tangan PT. Refined Bangka Tin, Harvey Moeis, mengikuti sidang lanjutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 22 Agustus 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan 5 orang saksi mantan GM Produksi PT Timah Wilayah Babel, yang dihadirikan oleh Jaksa Penuntut Umum Kejakgung RI terdakwa Harvey Moeis, dalam tindak pidana korupsi serta tindak pidana pencucian uang terkait pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT. Timah Tbk. tahun 2015 - 2022. TEMPO/Imam Sukamto
Jabatan Harvey Moeis di PT RBT Dipertanyakan, Ini Kata Kuasa Hukum

Dalam sidang sebelumnya, Harvey Moeis disebut sebagai perwakilan PT RBT yang berperan mengkoordinir pengumpulan uang pengamanan.


Profil Brigjen Mukti Juharsa yang Namanya Muncul dalam Sidang Korupsi Timah Harvey Moeis

16 hari lalu

Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirtipidnarkoba) Bareskrim Polri, Jendral Mukti Juharsa memberikan keterangan kepada wartawan usai memeriksa Vokalis band Zivilia sebagai saksi jaringan narkoba internasional Freddy Pratama di Bareskrim, pada Kamis, 5 Oktober 2023. TEMPO/Ohan
Profil Brigjen Mukti Juharsa yang Namanya Muncul dalam Sidang Korupsi Timah Harvey Moeis

Menurut Samhadi, Mukti Juharsa menjadi admin grup tersebut ketika polisi itu masih berpangkat Kombes pada 2016 dan menjabat Direskrimsus Polda Babel.


Brigjen Mukti Juharsa Diduga jadi Admin Grup WA 'New Smelter' untuk Memuluskan Korupsi Timah

16 hari lalu

Direktur Tindak Pidana Narkoba Brigjen Pol. Mukti Juharsa. (ANTARA/Laily Rahmawaty
Brigjen Mukti Juharsa Diduga jadi Admin Grup WA 'New Smelter' untuk Memuluskan Korupsi Timah

Dugaan keterlibatan Brigjen Mukti Juharsa itu diungkapkan oleh General Manager PT Timah Tbk Ahmad Samhadi, yang hadir sebagai saksi.


Sidang Korupsi Timah Harvey Moeis, Saksi Sebut Nama Petinggi Polri Jadi Admin Group WhatsApp New Smelter

17 hari lalu

Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah Harvey Moeis menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu, 14 Agustus 2024. Dalam dakwaannya, Jaksa menyebut Harvey Moeis dan para tersangka lain diperkaya oleh Suranto Wibowo senilai Rp 420 miliar dalam perkara korupsi timah tersebut. TEMPO/Imam Sukamto
Sidang Korupsi Timah Harvey Moeis, Saksi Sebut Nama Petinggi Polri Jadi Admin Group WhatsApp New Smelter

General Manager PT Timah Ahmad Samhadi mengungkap ada grup WA soal tambang bijih timah saat bersaksi di sidang terdakwa korupsi timah Harvey Moeis.