Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

CekFakta #166 Menggandeng Anak Muda Kampanye Damai Anti Hoaks di Media Sosial

image-gnews
Masyarakat Anti Fitnah Indonesia bersama para mitranya menggelar rangkaian pelatihan bagi anak muda di media sosial. Tak hanya itu, MAFINDO juga menggelar kompetisi konten #SocialMedia4Peace dan periksa fakta dengan tema perdamaian.
Masyarakat Anti Fitnah Indonesia bersama para mitranya menggelar rangkaian pelatihan bagi anak muda di media sosial. Tak hanya itu, MAFINDO juga menggelar kompetisi konten #SocialMedia4Peace dan periksa fakta dengan tema perdamaian.
Iklan

Halo, pembaca nawala Cek Fakta Tempo!

Masyarakat Anti Fitnah Indonesia bersama para mitranya menggelar rangkaian pelatihan bagi anak muda di media sosial. Tak hanya itu, MAFINDO juga menggelar kompetisi konten #SocialMedia4Peace dan periksa fakta dengan tema perdamaian.

Dalam nawala ini, Tempo telah memeriksa pula sejumlah klaim dan menayangkan hasil pemeriksaan terhadap berbagai klaim tadi di kanal Cek Fakta Tempo. Pekan ini, aneka klaim yang beredar memiliki isu yang sangat beragam, mulai dari isu politik, sosial dan kesehatan

Apakah Anda menerima nawala ini dari teman dan bukan dari e-mail Tempo? Daftarkan surel di sini untuk berlangganan.

Bagian ini ditulis oleh Artika Rachmi Farmita dari Tim Cek Fakta Tempo

Menggandeng Anak Muda Kampanye Damai Anti Hoaks di Media Sosial

Memberantas disinformasi alias hoaks tidak melulu bisa dilakukan dengan gaya peperangan. Sebab, menghadapi ujaran kebencian dan hoaks juga bisa dilakukan dengan pendekatan damai dan positif ala anak muda.

Sejak April 2022 silam, Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) bersama The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) dan didukung Oleh European Union (Uni Eropa) menggelar rangkaian pelatihan dan kompetisi bagi anak muda di media sosial. Acara tersebut berbentuk Pelatihan Kampanye Perdamaian di Kanal Digital/Media Sosial bagi Komunitas atau Civil Society Organization (CSO) dan Pelatihan Edukasi Literasi Media dan Informasi (Media and Information/MIL).

Dua pelatihan yang digelar bersama para mitra MAFINDO ini diharapkan dapat menjawab sebagian permasalahan yang dialami komunitas/CSO terkait dengan pengelolaan media sosial dan situs yang dimiliki. Terlebih lagi dalam menghadapi ujaran kebencian, hoaks dan polarisasi yang mengancam persatuan dan perdamaian di kalangan anak muda pada masa-masa menjelang Pemilihan Umum 2024 ke depan. 

Puncak kegiatannya berupa Final dan Selebrasi Kompetisi Konten Social Media 4Peace dan Periksa Fakta dengan Tema Perdamaian yang diadakan secara daring di kanal YouTube MAFINDO pada Kamis, 14 Juli 2022. Kedua kompetisi ini diikuti oleh 97 peserta dari seluruh Indonesia, baik umum maupun yang telah mengikuti pelatihan bersama MAFINDO dan UNESCO. 

“Indonesia menjadi salah satu negara yang dijadikan sebagai pilot project untuk mengusung perdamaian di internet,” ujar Shafiq Pontoh selaku Program Manager Social Media 4Peace MAFINDO dalam siaran persnya. Ia berharap, para peserta yang mengikuti lomba menjadi agen perdamaian di internet dan masyarakat Indonesia secara umum agar dapat lebih bijak lagi dalam bermedia sosial.

Antusiasme tinggi terlihat dari peserta yang berasal dari hampir semua daerah. Karya-karya kreatif yang dihasilkan pun membuat penjurian berjalan cukup alot.

Adapun juri dalam acara ini antara lain, Direktur Tempo dan jurnalis Wahyu Dhyatmika, Sekretaris AJI Indonesia Ika Ningtyas, Hesti Murti (Perwakilan Unesco), Yosi Mokalu (Ketua Umum Siberkreasi dan Konten Kreator), Ruby Kholifah (Sekretaris Jenderal AMAN), dan Rahmat Saputra (CEO Seruni Creative Agate International). Selain itu, Aribowo Sasmito (Co Founder. Fact Checker Specialist Dedy Helsyanto (Sr Fact Checker) serta Shafiq Pontoh selaku Presidium MAFINDO dan Program Manager Social Media 4 Peace juga ikut menjadi juri sebagai perwakilan dari MAFINDO.

Kerja bersama melawan hoaks dan ujaran kebencian ini diharapkan menjadi energi positif ke lebih banyak komunitas, anak muda, dan masyarakat. Tak hanya menggaungkan perdamaian, namun juga mengurangi kesenjangan dan polarisasi antarmasyarakat akibat SARA dan gender menjelang Pemilu 2024 mendatang.

Bagian ini ditulis oleh Inge Klara Safitri dari Tempo Media Lab

Waktunya Trivia!

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berikut beberapa kabar tentang misinformasi dan disinformasi, keamanan siber, serta privasi data pekan ini yang mungkin luput dari perhatian. Kami mengumpulkannya untuk Anda.

Sidang Duel Hukum Twitter dan Elon Musk Dimulai Oktober. Setelah beberapa hari Musk memutuskan untuk mengakhiri akuisisi, Twitter mengajukan mosi untuk mempercepat proses dan meminta persidangan empat hari di bulan September mendatang. Tim kuasa hukum Musk pun menantang mosi tersebut. Hakim Kathleen McCormick akhirnya memutuskan persidangan akan dilaksanakan selama lima hari pada bulan Oktober 2022.

Elon Musk berbincang dengan Presiden Jokowi dalam kunjungan ke Space X di Boca Chica, Amerika Serikat, Sabtu, 14 Mei 2022. Di sela-sela lawatan presiden ke AS, Jokowi menyempatkan diri mengunjungi pabrik produksi roket luar angkasa tersebut. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

Persyaratan Pelaporan Federal Baru Menuntut Kecerdasan Siber yang Tepat Waktu dan Akurat. Aturan pelaporan insiden siber baru yang dikeluarkan oleh Federal Reserve, Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) dan Office of the Comptroller of the Currency (OCC) pada November 2021 meningkatkan panas di bank-bank AS dalam hal kuantifikasi dan kualifikasi “insiden keamanan” yang jadi perhatian atau pelanggaran. Aturan baru itu mengharuskan lembaga keuangan untuk melaporkan pelanggaran signifikan dalam waktu 36 jam, bukan 72 jam seperti sebelumnya. Lembaga keuangan memang mempertahankan beberapa fleksibilitas dalam luasnya pemberitahuan dan waktu analisis yang lebih besar pada penentuan suatu insiden, tetapi harus memberi tahu pelanggannya sesegera mungkin.

Tiktok ubah kebijakan privasi di Uni Eropa. Hal itu dilakukan setelah ada peringatan dari regulator di Italia. Perubahan kebijakan itu antara lain menghentikan sementara pengaktifan iklan yang dipersonalisasi tanpa persetujuan sejak 13 Juli.

Video deepfake jadi salah satu platform yang banyak digunakan untuk menyebarkan video deepfake. Deepfake adalah video di mana wajah atau tubuh subjek telah diubah secara digital agar terlihat seperti orang lain—biasanya orang terkenal. Seringnya, video deepfake dibuat hanya untuk bersenang-senang. Namun tak sedikit pula yang memanfaatkan TikTok untuk menyebarkan video deepfake sebagai bagian dari kampanye disinformasi, penipuan, dan pendeskreditkan tokoh masyarakat atau selebriti.

Periksa Fakta Sepekan Ini

Dalam sepekan terakhir, klaim yang beredar di media sosial memiliki isu yang sangat beragam, mulai dari isu politik, sosial dan kesehatan. Buka tautannya ke kanal CekFakta Tempo.co untuk membaca hasil periksa fakta berikut:

Kenal seseorang yang tertarik dengan isu disinformasi? Teruskan nawala ini ke surel mereka. Punya kritik, saran, atau sekadar ingin bertukar gagasan? Layangkan ke sini. Ingin mengecek fakta dari informasi atau klaim yang anda terima? Hubungi ChatBot kami.

Ikuti kami di media sosial:

Facebook

Twitter

Instagram

Telegram

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Australia Diplomasi Lewat Sepak Bola

8 jam lalu

Atlet sepak bola asal Australia Gema Simon dan Joshua Kennedy, kunjungan ke Jakarta pada 9 hingga 11 September 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Diplomasi Lewat Sepak Bola

Sepak bola lebih dari sekadar permainan, tetapi menjadi jembatan yang menghubungkan komunitas, budaya, dan bangsa.


Dinilai Berbahaya, Australia akan Larang Media Sosial untuk Anak-anak

1 hari lalu

Ilustrasi anak makan sambil bermain gadget. Kuali.com
Dinilai Berbahaya, Australia akan Larang Media Sosial untuk Anak-anak

Pemerintah Australia akan memperkenalkan undang-undang yang melarang anak-anak menggunakan platform media sosial.


Terkini: Jokowi akan Reshuffle Menteri lagi, Sri Mulyani Didesak Keluarkan Aturan Antidumping Keramik Cina

2 hari lalu

Presiden Jokowi mengunjungi Pasar Soponyono di kawasan Rungkut Asri Utara, Surabaya pada Jumat 6 September 2024. TEMPO/Hanaa Septiana
Terkini: Jokowi akan Reshuffle Menteri lagi, Sri Mulyani Didesak Keluarkan Aturan Antidumping Keramik Cina

Terkini: Jokowi akan kembali melakukan reshuffle menteri menjelang akhir jabatan. Sri Mulyani didesak keluarkan aturan antidumping keramik Cina.


Presiden Jokowi: Medsos Makin Dominan, Media Konvensional Mulai Terdesak

2 hari lalu

Presiden Jokowi menyampaikan sambutan saat membuka Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional ke-30 Tahun 2024 di Stadion Gelora Kadrie Oening, Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu, 8 September 2024. MTQ Nasional ke-30 yang bertema Mewujudkan Masyarakat Cinta Al-Quran untuk Bangsa yang Bermartabat di Bumi Nusantara itu diikuti 1.998 peserta terdiri dari 1.567 peserta inti dan 431 cadangan dari 35 provinsi yang akan mengikuti delapan cabang perlombaan. ANTARA/M Risyal Hidayat
Presiden Jokowi: Medsos Makin Dominan, Media Konvensional Mulai Terdesak

Presiden Jokowi mengatakan, perkembangan pesat dunia digital membawa kemudahan di mana setiap orang kini bisa menjadi wartawan pelapor informasi


7 Tips Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Arus Deras Kampanye Negatif di Media Sosial

4 hari lalu

Ilustrasi perang sosial media. / Arsip Tempo: 170917986196,9867262
7 Tips Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Arus Deras Kampanye Negatif di Media Sosial

Kampanye negatif di media sosial semakin rawan saat pilkada.


Pakar Ungkap Pentingnya Media Sosial untuk Sampaikan Informasi tentang Hepatitis

5 hari lalu

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock.com
Pakar Ungkap Pentingnya Media Sosial untuk Sampaikan Informasi tentang Hepatitis

Upaya penyebaran informasi dengan memanfaatkan media sosial dapat menjadi strategi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap hepatitis.


X Memperkenalkan Fitur Edit Pesan

6 hari lalu

Logo baru media sosial X, dahulu Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
X Memperkenalkan Fitur Edit Pesan

Media sosial X milik Elon Musk meluncurkan fitur edit pesan untuk pengguna iOS


Strategi Kampanye Politik di Media Sosial untuk Ungkit Elektabilitas Kandidat

8 hari lalu

Foto ilustrasi sosial media. Dok. Freepik
Strategi Kampanye Politik di Media Sosial untuk Ungkit Elektabilitas Kandidat

Kampanye p0litik di media sosial menjadi salah satu metode paling ampuh di era serba digital saat ini.


X Dilarang Beroperasi di Brasil, Imbas Perseteruan Elon Musk dengan Moraes

8 hari lalu

Logo baru media sosial X, dahulu Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
X Dilarang Beroperasi di Brasil, Imbas Perseteruan Elon Musk dengan Moraes

Pengadilan tinggi di Brasil melarang platform X beroperasi di negaranya


Cara Menghapus Jejak Digital di X

9 hari lalu

Logo baru media sosial X, dahulu Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
Cara Menghapus Jejak Digital di X

Keberadaan jejak digital membuat orang-orang bisa dengan mudah menemukan informasi pribadi orang lain di internet.